Selasa, 20 November 2018

Manusia dan Harapan

Manusia dan Harapan
Jika kita membicarakan tentang Harapan, pasti setiap manusia mempunyai harapan dalam hidupnya. Siapa pun mereka, anak kecil, orang dewasa, bahkan nenek atau pun kakek kita pasti punya harapan. Nah apa sih Harapan?

PENGERTIAN HARAPAN.

Setiap manusia mempunyai harapan yang berbeda-beda. Manusia tanpa adanya harapan berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya. Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan itu sendiri. Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan berarti sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan kita.
Nah betul kan, setiap orang punya harapan, bahkan orang yang mau meninggal pun punya harapan, kamu punya tidak? Tapi Cita cita itu sama ga sih sama kayak harapan

HARAPAN DAN CITA-CITA

Harapan hampir mirip dengan cita-cita, hanya saja biasanya cita-cita itu adalah sesuatu yang diinginkan setinggi-tingginya, sedangkan harapan itu tidak terlalu muluk. Meskipun demikian, harapan dan cita-cita memiliki kesamaan, yaitu :
1. Keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud.
2. Pada umumnya baik cita-cita maupun harapan adalah menginginkan hal yang lebih baik atau lebih meningkat.

Kenapa ya orang bisa punya Harapan? Pasti ada sebabnya kan.

SEBAB-SEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN

Ada 2 hal yang menyebabkan seseorang memiliki harapan, yaitu :
1. Dorongan Kodrat
Kodrat adalah sifat, keadaan atau pembawaan alamiah yang sudah terwujud dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan oleh Tuhan.
Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan atau harapan, misalnya menangis, tertawa, sedih, dan bahagia.
Dalam diri manusia masing-masing sudah terjelma sifat, kodrat pembawaan dan kemampuan untuk hidup bergaul, hidup bermasyarakat, dan hidup bersama dengan manusia lain.
Dengan kodrat inilah, manusia memiliki harapan.
2. Dorongan Kebutuhan Hidup
Manusia memiliki kebutuhan hidup, umumnya adalah kebutuhan jasmani dan rohani. Untuk memenuhi kebutuhan itu manusia harus bekerja sama dengan manusia lain. Hal ini disebabkan karena kemampuan manusia sangat terbatas baik kemampuan fisik maupun kemampuan berpikirnya.
Menurut Abraham Maslow, sesuai dengan kodratnya, harapan atau kebutuhan manusia itu adalah :
a. Kelangsungan hidup (survival).
b. Keamanan (safety).
c. Hak dan kewajiban untuk mencintai dan dicintai (be loving and loved).
d. Diakui lingkungan (status).
e. Perwujudan cita-cita (self-actualization).
Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup maka manusia mempunyai harapan. Karena pada hakikatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Kita berharap pasti berdoa dong..

Pengertian Doa
Pengertian doa atau prārthanā (dalam bahasa Sansekerta) berasal dari dua kata ‘prā‘ dan ‘artha‘ yang artinya memohon dengan sungguh-sungguh. Dengan kata lain, berdoa artinya meminta sesuatu hal kepada Tuhan YME dengan kerinduan yang intensif.
Doa mencakup rasa hormat, cinta, permohonan dan iman/keyakinan. Melalui sebuah doa, seorang abdi/hamba Tuhan (Bhakta) mengungkapkan ketidakberdayaannya dan menyerahkan sikap pelaksanaan dari suatu pekerjaan kepada Tuhan YME. Menyerahkan sikap pelaksana kepada Tuhan YME berarti kita mengakui bahwa Tuhan membantu kita dan Ia yang menyelesaikan pekerjaan itu. Doa adalah suatu alat penting dalam latihan spiritual secara umum di jalan spiritual Devosi/Pengabdian.
Kita berdoa pasti kepada Tuhan kita..

PENGERTIAN KEPERCAYAAN

Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.
Ada jenis pengetahuan yang dimiliki seseorang, bukan karena hasil penyelidikan sendiri, melainkan karena diterima orang lain. Kebenaran pengetahuan yang didasarkan atas orang lain itu disebabkan karena orang itu dipercaya. Dalam agama terdapat kebenaran-kebenaran yang dianggap diwahyukan artinya diberikan Tuhan, baik langsung atau tidak langsung kepada manusia.
Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat dibedakan atas :
1. Kepercayaan Pada Diri Sendiri
Kepercayaan kepada diri sendiri itu ditanamkan setiap pribadi manusia. Percaya kepada diri sendiri pada hakekatnya adalah kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Kepercayaan Kepada Orang Lain
Kepercayaan kepada orang lain itu sudah tentu percaya kepada terhadap kata hatinya, atau terhadap kebenarannya. Karena ada ucapan yang berbunyi ” orang dipercaya karena ucapannya”.

3. Kepercayaan Kepada Pemerintah
Pandangan demokratis mengatakan bahwa kedaulatan adalah dari rakyat, dan milik rakyat. Rakyat adalah negara dan rakyat itu menjelma pada negara. Seseorang mempunyai arti hanya dalam masyarakat, dan negara. Hanya negara sebagai keutuhan (totalitas) yang ada, sehingga kedaulatan mutlak pada negara. Satu-satunya yang mempunyai hak adalah negara. Manusia perseorangan tidak mempunyai hak, tetapi hanya kewajiban.
Karena itu jelaslah bagi kita, baik teori maupun pandangan teokratis atau demokratis negara pemerintah itu benar, karena Tuhan adalah sumber kebenaran. Sehingga wajar jika manusia sebagai warga negara percaya kepada negara dan pemerintah.
5. Kepercayaan Kepada Tuhan
Kepercayaan kepada Tuhan yang maha kuasa itu amat penting, karena keberadaan manusia itu bukan dengan sendirinya, tetapi diciptakan oleh Tuhan. Kepercayaan itu amat penting karena merupakan tali kuat yang dapat menghubungkan manusia dengan Tuhannya. Kepercayaan berarti keyakinan dan pengakuan akan kebenaran adanya Tuhan. Oleh karena itu, jika manusia ingin memohon pertolongan kepadaNya, maka manusia harus percaya kepada Tuhan.

Kita juga harus mempunyai usaha, tidak ada yang hanya berdoa dan langsung mendapatkan apa yang dia harapkan, Usaha dan Doa itu adalah satu paket tidak bisa di pisah kawan.
Jadi selamat berharap dan berusaha untuk mendapatkan harapan tersebut.

Senin, 05 November 2018

Manusia dan Tanggung Jawab


Manusia dan tanggung jawab itu salah satu hubungan yang sangat penting dalam kehidupan, karena setiap orang mempunyai tanggung jawab, mau itu terhadap agama, orang lain, pekerjaan, bahkan dirinya sendiri harus dipertanggung jawabkan. Nah maka dari itu tanggung jawab itu penting. Untuk lebih lanjutnya kita akan membahas tanggung jawab.

A.PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB
          tang·gung ja·wab n 1 keadaan wajib menanggung segala sesuatunya (kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dsb): pemogokan itu menjadi -- pemimpin serikat buruh; 2 Huk fungsi menerima pembebanan, sbg akibat sikap pihak sendiri atau pihak lain;
            Tanggung Jawab adalah segala kesadaran dan tingkah laku manusia akan sesuatu yang diperbuatnya .Sebagai contoh:Seorang ayah berkewajiban mencari nafkah untuk keluarganya.Nafkah untuk kehidupan keluarganya bila dia lalai dalam kewajibannya maka dia dikatakan tidak bertanggung jawab.
            Kesadaran timbul dalam diri manusia sendiri akan tanggung jawabnya terhadap sesuatu.Manusia tidak boleh berbuat semaunya dengan manusia lain.Manusia menciptakan keseimbangan,keserasian,keselarasan antara sesama manusia dan antara manusia dan lingkungan.
            Setiap manusia sudah dibebani tanggung jawab.Tanggung jawab dapat dilihat dari dua sisi,yaitu dari sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain.Dari sisi si pembuat dia harus bertanggung jawab namun dari sisi pihak lain apabila si pembuat tidak bertanggung jawab,maka pihak lain yang memulihkannya.
            Tanggung jawab itu adalah beban yang harus ditanggung setiap individu.Dalam kehidupan ini kita harus memiliki rasa tanggung jawab agar kita menjalanin kehidupan ini dengan penuh makna.Tanggung jawab itu juga berpengaruh baik bagi pribadi maupun lingkungan.Untuk memperoleh kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan,penyuluhan,keteladanan,dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

                Nah ada pula macam macam tanggung jawab nih..
B.MACAM-MACAM TANGGUNG JAWAB
            Tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya.Beberapa jenis tanggung jawab,yaitu :

a)      Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Kesadaran akan tanggung jawab bermula dari diri sendiri.Sifat dasar manusia adalah makhluk bermoral,tetapi manusia juga seorang pribadi.Manusia tidak luput dari kesalahan.Apabila kita tidak dapat mnjaga diri seniri maka kita akan mmpertanggungjawabkan semua hasil perbuatan buruk kita.
Contoh :
Seorang driver menegmudikan mobil asik sambil menelvon.Memag dia tetap memperhatikan jalan raya namun perhatan dia menjadi terbagi dua antara telvon dengan jalan raya.Tanpa disengaja dia menabrak pejalan kaki.Akibat dari perbuatan dia,dia harus bertanggung jawab untuk membiayai seluruh perawatan korban tersebut.Dari kejadian tersebut dia menyesali perbuatannya.

b)     Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga teridiri dari ayah,ibu dan anak-anak.Setiap anggota keluarga memiliki tanggung jawab dan peranannya masing-masing.Tanggung jawab di keluarga akan menciptakan keharmonisan,kejujuran,kesejahteraan.
Contoh:
Seorang ayah yang bertanggung jawab untuk mencari nafkah demi memenuhi kbutuhan keluarganya.

c)      Tanggung jawab terhadap masyarakat
Manusia adalah makhluk homosocius yang tidak dapat hidup tanpa manusia lai.Sehingga manusia memiliki peranan dan tanggung jawab juga di lingkungan masyarakat.Setiap masyarakat harus menghormati dan melakukan norma-norma yang berlaku.Sama halnya dengan bertanggung jawab dalam mempertahankan norma yang berlaku dalam masyrakat.
Contoh :
Seorang RT harus bertanggung jawab menyelesaikan masalah apabila salah satu anggota warganya mengalami perselisiha dengan warga lain.RT juga memiliki tanggung jawab untuk mengawasi kehidupan masyarakat dan bertanggung jawab dalam mengatasi setiap persoalan yang ada dalam setiap anggota masyarakat.
d)     Tanggung jawab kepada Bangsa/Negara
Tiap masyarakat,idividu adalah suatu bangsa yang terdapat di sebuah negara.Manusia tidak dapat melakukan semaunya sendiri,karena manusia tinggal dalam sebuah neegara yang memiliki peraturan pemerintahan.Manusia memiliki tanggung jawab untuk menjalankan perarturan yang berlaku agar tercipta negara yang aman,tentram,damai dan bersatu.
Contoh :
Seorang warga tidak membayar pajak,sehingga mereka mendapatkan teguran atau sanksi karena menunggak pajak.Padahal pajak itu juga demi kepentingan negara.
e)      Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptaka manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab.Setiap manusia mempunyai tanggung jawab di bumi ini>cotohnya tanggung jawab manusia untuk merawat bumi ini,karena bumi berserta isiya diciptakan oleh Tuhan.Sehinnga tndakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman-hukuman Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama.Tuhan memberikan tanggung jawab kepada manusia dan bila manusia tidak melakukan tanggung jawabnya,Tuhan akan menegur aatu pun memberi peringatan.Sudah seharusnya manusia mejalakankan amanat dari Tuhan.Segala sesuatu butuh pengorbanan,begitu pula dengan manusia dalam melakukan sesuatu butuh pengorbanan.
Contoh :
Seorang Biarawati dengan ikhlas tidak menikah selama hidupnya karena dituntut tanggung jawanya kepada Tuhan sesuai dengan hukum-hukum yang ada pada agamanya,hal ini dilakukan agar dia dapat sepenuhnya mengabdikan diri kepada Tuhan demi rasa tanggung jawabnya.Dalam rangka memenuhi tanggg jawab ini ia bekorban tidak memenuh kodrat manusia pada mumnya yang seharusnya meneruskan keturunannya,yang sebetulnya jiga merupakan sebagian tanggung jawabnya sebgai makhluk ciptaan Tuhan.

                Berarti tanggung jawab itu butuh pengorbanan? Iya

C.PENGABDIAN DAN PENGORBANAN
            Wujud ari tanggung jawab adalah pengabdian dan pengorbanan yang merupakan perbuan baik untuk kepetingan bersama.
a.      Pengabdian
Pengabdian adalah rasa tanggung jawab melalui perbuaan baik yang berupa pikiran,pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetian,cinta,kasih sayang,hormat,atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas.Contoh pengabdian itu adalah :
Pengabdian kedua orang tua untuk anak-anaknya.Orang tua rela melakukan apapun demi memenuhi tanggung jawabnya kepadan anak-anakya.Seorang ayah mencari nafkah untuk kebutuhan keluarga serta untuk biaya pendidikan anak-anaknya.Seorang ibu juga memiliki tanggung jawab di rumah untuk mengurus keluarganya.Pengabdian seorang istri kepada suaminya dan seoarng ibu kepada anak-anaknya.Seorang ibu memasak,menyediakan kebutuhan untuk keluarganya.Seoang ibu juga mengontrol keuangan keluarga.Tanggung jawab anak adalah meraih pendidikan setinggi-tinggiya untuk masa depan merea serta untuk membanggakan kedua orang tuanya.Pengabdian anak untuk sekolah adalah sebuah kesadaran tersediri untuk terus berkembang demi masa depan.Setiap individu memiliki peranan serta tanggung jawab masing-masing.
Manusia ada karena ada yang menciptakannya yaitu Tuhan.Sebagai ciptaan Tuhan manusia wajib mengabdi kepada Tuhan.Pengabdian berarti penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan serta menjalankan tanggung jawbanya sebagai manusia di dunia ini.
Pengabdian kepada Tuhan yang paling menonjol adalah seorang biarawan-biarawati yang mengabdikan seluruh hidupnya untuk Tuhan.Mereka berkomitmen memberikan seluruh hidupnya untuk pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan untuk kemuliaan nama Tuhan.Mereka tidak berkeluarga hampir seluruh waktunya dia abdikan untuk Tuhan.Mereka memiliki panggilan dari Tuhan untuk mengabdikan seluruh hidup mereka dan menyerahkan seluruhnya kedalam Tangan Tuhan.Selain pada agaa Khatolik,pada agama Buha disebut bhiksu dan bhiksuni tidak jauh beda dengan Khatolik.
Pengabdian juga dilakukan oleh pegawai negri yang bertugas menjaga mercusuardi pulau trpencil.Mereka sekeluarga harus hidup terpencil dari kehidupa masyarakat damai.Mereka melakukan bentuk pengabdian tersebut mungkin karena faktor ekonomi.Sehingga meneybabkan anak-anak mereka sulit untuk berkembang.
b.      Pengorbanan
Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan,sehingga pergorbana n adalah pemeberian atau persembahan yang dilakukan dengan tulus walaupun itu merugikan kita sendiri dan tidak megharapkan pamrih.
Pengabdian dan pengorbanan hampir sama maknanya dan sulit diibedakan.Tidak ada pengorbanan tanpa pengabdian.Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian.Pengorbanan dapat merupakan pemberian secara ikhlas baik berupa harta benda,pikiran,perasaan,bahkan juga berupa jiwanya.Pengorbanan apat dilakukan kepada siapa saja yang membutuhkan.
Pengabdian lebih banyak menunuk kepada perbuatan sedangkan pengorbanan lebih kepada pemberian.Pengabdian juga merupakan bentuk kesetiaan.Dalam pengabdian dituntut pengorbanan,tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.
Sebagai cotoh seorang dokter yang rela ditempatkan di tempat terpencil dan termasuk pengabdian yag juga menuntut pengorbanan.Mereka mengorbankan kehidupan mereka di kota dan tinggal di pedesaan terpencil untuk mengabdikan diri mereka sepenuhnya kepada masyarakat pedesaan yang lebih membutuhkan.Mereka berkorban materi,kehidupan demi menjalankan tugas mereka.
Mereka mengabdikan diri mereka sepenuhnya untuk pelayanan kesehatan di pedesaan serta mereka berkorban untuk hidup jauh dari keramaian kota.Pengorbanan yang dia berikan berupa tenaga,pikiran.


Pengalaman Pribadi
          Saya pun sebagai manusia mempunyai tanggung jawab yang sangat besar, saya berperan sebagai Mahasiswa tanggung jawab saya ialah menuntut ilmu, jika saya tidak menuntut ilmu saya berarti telah melanggar tanggung jawab terhadap diri saya, memang tanggung jawab itu berat, tapi kita harus melakukan itu semua.
            Ingat, apapun yang kita jalani selama hidup ini ada Tanggung jawabnya, maka jangan lah kau menghindar dari tanggung jawab tersebut.